BENERBARENG.ID – Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan kenegaraan Raja Abdullah II ibn al‑Hussein dari Kerajaan Yordania, menandai penguatan hubungan bilateral yang telah berlangsung lebih dari tujuh dekade antara kedua negara. 
Dalam pertemuan yang berlangsung di Istana Merdeka, Prabowo menegaskan bahwa landasan persahabatan antara Indonesia dan Yordania bukan hanya hubungan antarnegara, melainkan juga jalinan personal yang kuat. Ia menyoroti peran Yordania dalam mendukung pendidikan dan pelatihan bagi generasi muda Indonesia, serta potensi kolaborasi baru di bidang pertahanan, pendidikan dan sumber daya manusia. 
Raja Abdullah II, yang dalam sambutannya mengenang persahabatan lama dengan Presiden Prabowo, menyatakan bangga menyebut Indonesia sebagai sahabat dekat Yordania. Ia menggarisbawahi bahwa masa depan kerja sama kedua negara memiliki peluang luas, termasuk dalam menghadapi dinamika global dan kawasan. 
Meski belum semua detil kerja sama diumumkan, kedua pemimpin menyepakati bahwa Indonesia dan Yordania akan memperdalam kolaborasi dalam bidang strategis. Pertemuan ini menjadi tonggak penting yang menegaskan bahwa hubungan kedua negara siap memasuki babak baru — bukan sekadar kemitraan, tetapi persahabatan yang aktif dan saling menguatkan.
Dengan atmosfer yang penuh keakraban dan penghormatan, kunjungan Raja Abdullah II ke Indonesia diharapkan memberikan dampak nyata bagi perkembangan kerja sama bilateral serta menegaskan posisi Indonesia sebagai mitra terpercaya di dunia internasional. (THY)
